
Untuk Apa Kalibrasi Fluke Networks Indonesia?
Jika organisasi Anda telah menerapkan sistem manajemen mutu ISO 9001, Anda diharuskan untuk mengkalibrasi setiap peralatan pengukuran yang Anda gunakan untuk memverifikasi atau mengontrol kualitas. Tidak hanya itu, semua kalibrasi tersebut harus dapat dilacak sesuai standarisasi nasional atau internasional. Tanggal kalibrasi juga termasuk dalam laporan pengujian, jadi jika terjadi perselisihan tentang instalasi kabel yang Anda kerjakan, dan laporan Anda menunjukkan bahwa tester Anda kalibrasi nya sudah tidak berlaku, maka laporan-laporan itu tidak ada gunanya dalam perdebatan posisi Anda. Selain itu, pemasangan kabel dan produsen perangkat keras penghubung mengeluarkan garansi produk dan aplikasi selama beberapa-tahun berdasarkan hasil audit data pengujian. Untuk mendapatkan garansi, Anda harus mengumpulkan data-data ini menggunakan instrumen dengan kalibrasi yang valid, dan Anda harus melakukan testing yang sesuai dengan spesifikasi dan jangka waktu yang diberikan produsen. Karena itu, untuk menerima pembayaran dari suatu pekerjaan, Anda harus berhasil melakukan sertifikasi terhadap ribuan link kabel.
Kenapa Memilih Produk Fluke?
Tester Fluke Networks Anda terbuat dari komponen yang stabil, termasuk resistor, kapasitor dan sirkuit-sirkuit yang terintegrasi. Tetapi seperti produk elektronik lainnya, kinerja komponen ini berubah seiring waktu. Suhu, kelembaban, dan kondisi penyimpanan/transportasi dapat menyebabkan banyak variasi pada instrumen Anda. Bahkan dalam lingkungan yang terkendali sekalipun, sirkuit dalam tester Anda menjadi hangat dan dingin ketika Anda menghidupkan dan mematikannya sepanjang siklus hidup produk. Papan sirkuit dapat terkontaminasi oleh debu atau material lainnya, atau komponen dapat menjadi rusak jika Anda secara tidak sengaja menjatuhkan instrumen tersebut ke lantai, atau jika dia terpental-pental didalam kendaraan Anda sepanjang perjalanan menuju ke tempat instalasi. Tester yang cacat dapat menyebabkan kerusakan dalam berbagai cara. Misalnya, jika testing sertifikasi Anda menghasilkan hasil kelulusan (pass) palsu untuk link kabel yang buruk, pengguna sistem dapat mengalami masalah jaringan di masa yang akan datang, yang ketika ditelusuri akan sampai pada bagian kabel. Klien Anda mungkin akan melakukan tindakan hukum terhadap perusahaan Anda berdasarkan link kabel yang buruk ini, dan Anda akan bertanggung jawab untuk mengerjakan ulang dan memperbaikinya. Di sisi lain, jika tester menyatakan link kabel yang bagus itu gagal (fail), perusahaan Anda akan menghabiskan waktu yang tidak perlu dan uang untuk memperbaiki link kabel yang sebenarnya tidak perlu diperbaiki. Instrumen yang terkalibrasi dengan baik membantu Anda untuk menghindari masalah-masalah seperti ini, dan memastikan bahwa tester Anda berfungsi sama baiknya seperti pertama kali Anda menggunakannya.
